Disiplin dibagi menjadi dua macam, yaitu:
1. Disiplin preventif adalah upaya agar siswa untuk mengikuti dan mematuhi peraturan yang telah ditetapkan. Displin ini dilakukan untuk mencegah terjadinya perilaku peserta didik untuk menyimpang makanya aturan yang dibuat diberitahukan terlebih dahulu.
2. Disiplin korektiv yaitu pemberian kesempatan kedua apabila seseorang melanggar aturan yang telah ditetapkan
Strategi umum merancang disiplin :
- Menumbuhkan konsep diri siswa sehingga siswa dapat berperilaku disiplin
- Keterampilan komunikasi
- Konsekuensi – konsekuensi logis dan alami
- Klarifikasi nilai ( contoh : nilai kerapihan)
- Analisis transaksional (tahapan yang dilalui dan disepakati bersama)
- Terapi realitas (dimana siswa harus mengalami baru bisa berubah)
- Disiplin yang terintegrasi
- Modifikasi prilaku
- Tantangan bagi disiplin (adanya pemberontakan)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular posts
-
Ampere Bridge Palembang merupakan salah satu kota besar yang ada di Pulau Sumatera. Kota ini mempunyai daya tarik tersendiri untuk diku...
-
Kereta Tawang Jaya yang saya tumpangi tiba di Stasiun Semarang Poncol disambut oleh lebatnya hujan. Melihat kondisi luar stasiun yang kur...
Iklan
Search
Contributors
Labels
- catatan perjalanan (5)
- kereta api (9)
- resume (9)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar